CRANIUM RADIOGRAPHY EXAMINATION TECHNIQUE WITH CAPUT SUCCEDANEUM DIAGNOSIS IN 8 DAYS OLD BABY
TEKNIK PEMERIKSAAN RADIOGRAFI CRANIUM DENGAN DIAGNOSA CAPUT SUCCEDANEUM PADA BAYI USIA 8 HARI
Kata Kunci:
cranium, caput succedaneum, anteroposterior, soft tissueAbstrak
Tulang Tengkorak atau cranium merupakan tulang pelindung otak, tersusun dari tulang-tulang heterogen yang cukup kompleks sehingga dalam pemeriksaan radiografi memerlukan proyeksi- proyeksi khusus untuk mendukung diagnosa yang diperlukan. Salah satu kelainan pada cranium bayi yaitu adanya pembengkakan jaringan lunak yang sering terjadi pada kulit kepala atau disebut dengan caput succedaneum. Sebagian kulit kepala bayi terlihat bengkak, lembek dan mungkin berubah warna kemerahan atau memar. Kejadian caput succedaneum pada bayi bisa terjadi akibat tekanan uterus atau dinding vagina dan juga pada persalinan dengan tindakan vakum ekstraksi. Pemeriksaan radiografi cranium pada bayi memerlukan ketelitian tinggi, dikarenakan organ bayi yang masih sangat sensitif terhadap radiasi dan rentan menangis serta bergerak. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan study kasus, dilakukan pada kasus caput succedaneum bayi dengan usia 8 hari. Didapatkan hasil bahwa prosedur pemeriksaan radiografi cranium dengan kasus caput Succedaneum menggunakan proyeksi antero posterior (AP), Lateral dan AP soft tissue. Pembuatan AP soft tissue dilakukan untuk melihat isi benjolan yang dialami bayi, seperti cairan atau berupa massa. Jika berisi cairan maka soft tissue akan berupa radioopaque (gambar radiograf berwarna putih). Proteksi radiasi yang diberikan kepada pasien dapat dilakukan dengan cara mengatur luas lapangan penyinaran seminimal mungkin, melakukan eksposi dengan cermat karena kondisi pasien yang masih bayi dan rentan terhadap pergerakan, eksposi dilakukan dalam keadaan ruang tertutup, serta diusahakan agar tidak terjadi pengulangan foto.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2022 Midiwifery Science Session

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.