PENGARUH INISIASI MENYUSUI DINI TERHADAP LAMA KALA III PERSALINAN DAN INVOLUSI UTERI DI KAWASAN PESISIR RSUD BULA

Penulis

  • Andi Herliah STIKes Maluku Husada
  • Erlin Kiriwenno STIKes Maluku Husada
  • Rusnani Martahan STIKes Maluku Husada

Kata Kunci:

Inisiasi Menyusui Dini, Lama Kala III Persalinan dan Involusi Uteri

Abstrak

Kehamilan merupakan suatu proses fisiologik yang hampir selalu terjadi pada setiap wanita. Melalui proses kehamilan, tubuh ibu hamil akan menerima dan menjaga proses perkembangan janin yang terjadi di dalam rahimnya. Inisiasi menyusui dini (early initiation) atau permulaan menyusui dini adalah bayi mulai menyusui sendiri segera setelah lahir. Inisiasi Menyusui Dini atau disingkasebagai IMD merupakan program yang sedang gencar dianjurkan pemerintah. Program ini dilakukan dengan cara meletakan bayi yang baru lahir di dada ibunya dan membiarkan bayi  menemukan papilla mamae ibu untuk menyusui. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh inisiasi menyusui dini terhadap lama kala III persalinan dan involusi uteri di RSUD Bula. Penelitian ini menggunakan metode penelitian Quasy Eksperimental dengan rancangan post tets only. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang melahirkan di RSUD Bula diambil dengan teknik Consecutive sampling (berurutan). Pengumpulan data dengan cara observasi. Analisis bivariat menggunakan uji statistik parametik independen t-test dan non parametrik dengan uji Man Whitney. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa ada pengaruh insiasi menyusui dini terhadap kala III persalinan dengan nilai p value 0,000 dan ada perbedaan yang bermakna antara perlakuan IMD dengan involusi uteri dengan nilai p value 0,028 dengan nilai kemaknaan <α 0,05. Dari hasil diatas dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh inisiasi menyusui dini terhadap lama kala III persalinan dan involusi uteri di RSUD Bula.

Unduhan

Diterbitkan

2023-02-20